quickedit{display:none;}

Profil



Nama Sekolah                   :     Sekolah Menengah Atas (SMA) Hiro
Status                                :     Swasta
NSS                                  :     30.2.30.04.02.005
NPSN                               :     20613545
SK Pendirian                    :     Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Nomor 421.3/707/Dispend/2008
Tanggal 1 Desember 2008 tentang Ijin Pendirian dan Ijin Operasional SMA Hiro
Alamat                              :     Jl. Tanjung Pasing  No. 32  RT 002/03
                                                Desa Tegalangus  Kecamatan Teluknaga
Kab. Tangerang  15510 Prov. Banten
                                                Telp. 021-91715150 / 021-94919974
         Nama Yayasan                  :     Yayasan Pendidikan Hidayaturrohman
         Nomor Akta                      :     134
         Nama Notaris                    :     Musrifah Irfan Soekardi
Alamat                              :     Jl. Tanjung Pasing  No. 32  RT 002/03
                                                Desa Tegalangus  Kecamatan Teluknaga
Kab. Tangerang  15510 Prov. Banten
         Tahun Berdiri                    :     1997
         Status Akreditasi              :     B (Baik)
         Tahun Berdiri                    :     2006
         Tahun Beroperasi              :     2008
         Status Tanah                     :     Hak Milik
         Luas Tanah                        :     4.200 m2
         Visi                                 :     ”Berahklak Mulia, Disiplin, Terampil, Berprestasi dan Peduli Terhadap Lingkungan”
         Misi                                :

  1. Mengintegrasikan ahklak dan budi pekerti dalam proses pembelajaran.
  2. Menyelenggarakan proses  pembelajaran yang kondusif dan terukur  dengan mengedepankan pendekatan scientifik dan penilaian autentik.
  3. Mengupayakan peraturan yang dinamis dengan tetap mengedepankan norma-norma yang berlaku secara umum, sehingga menumbuhkan sikap disiplin.
  4. Mengupayakan pembelajaran dan bimbingan yang efektif dan optimal, sehingga setiap peserta didik mampu mengembangkan potensinya untuk hidup bermasayarakat dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
  5. Mengarahkan kegiatan-kegiatan sekolah ke arah sikap kreatif, inovatif dan mandiri sehingga menghasilkan lulusan yang mampu menjawab kebutuhan dunia kerja.
  6. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh peserta didik dan menghasilkan lulusan yang berkualitas yang siap melanjutkan ke pendidikan lebih tinggi.
  7. Melatih keterampilan berfikir positif, sehingga mampu memecahkan permasalahan  yang dihadapi.
  8. Menciptakan kondisi lingkungan sekolah yang mampu memotivasi semangat belajar peserta didik.

Tujuan                           :
  1. Menjadi sekolah yang mengintegrasikan keteladanan dan pembinaan keagamaan serta budi pekerti dalam proses pembelajaran, sehingga menghasilkan peserta didik yang berakhlak mulia.
  2. Menjadi sekolah yang mampu menggali potensi peserta didik melalui penciptaan  suasana pembelajaran yang kondusif  dalam rangka pembentukkan sikap, peningkatan pengetahuan dan keterampilan.
  3. Menjadi sekolah yang mampu membentuk sikap disiplin peserta didik melalui keteladanan berdasarkan peraturan yang dinamis dengan tetap mengedepankan norma-norma yang berlaku secara umum.
  4. Menjadi sekolah yang memiliki sistem  pengajaran dan bimbingan yang  efektif dan optimal dalam penggalian dan pengembangan setiap aspek potensi peserta didik, sehingga setiap peserta didik mampu mengembangkan potensinya untuk hidup bermasayarakat dan melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
  5. Menjadi sekolah yang mampu menyelenggarakan kegiatan-kegiatan sekolah ke arah sikap kreatif, inovatif dan mandiri sehingga menghasilkan lulusan yang mampu menjawab kebutuhan dunia kerja.
  6. Menjadi sekolah yang mampu menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga sekolah dan menghasilkan lulusan yang berkualitas yang siap melanjutkan ke pendidikan lebih Tinggi.
  7. Menjadi sekolah yang mampu melatih keterampilan berfikir peserta didik , sehingga mampu memecahkan permasalahan  yang dihadapi.
  8. Menjadikan sekolah sebagai lingkungan belajar  yang mampu memotivasi semangat belajar peserta didik.